Tur ke tempat-tempat suci di Madinah

Mulailah perjalanan spiritual dan historis yang membawa Anda menelusuri waktu di antara landmark paling terkenal di Medina, dalam pengalaman berkendara yang nyaman tanpa perlu pemandu, memberi Anda kebebasan untuk berhenti dan merenung di setiap tempat sesuai keinginan Anda.

Perhentian pertama Anda: Masjid Quba
Masjid pertama yang didirikan dalam Islam, yang keutamaannya dipuji oleh Nabi Muhammad (saw). Saat tiba, Anda akan merasakan ketenangan yang menjadi ciri khas tempat ini, dan Anda dapat berjalan-jalan di halaman-halamannya yang damai, yang menggabungkan keindahan arsitektur dengan spiritualitas sejarah.

Kemudian Anda menuju ke lokasi Pertempuran Parit.
Di sinilah salah satu pertempuran paling signifikan dalam sejarah kota ini terjadi. Anda akan melihat Gunung Sela' yang luas dan merasakan dampak mendalam dari peristiwa penting ini dalam pertahanan kota melawan suku-suku sekutu. Situs ini menawarkan kesempatan kepada pengunjung untuk mengingat keteguhan hati para Sahabat dan menyaksikan lokasi seperti yang dijelaskan dalam biografi Nabi.

Perhentian selanjutnya: Masjid Qiblatain
Masjid unik ini menjadi saksi wahyu yang mengubah arah kiblat dari Masjid Al-Aqsa ke Masjidil Haram di Mekah selama salat berjamaah. Pengunjung dapat mengagumi semangat arsitektur tempat ini dan mengalami peristiwa bersejarah penting yang belum pernah terulang di masjid lain di dunia.

Akhirnya, Anda sampai di Gunung Uhud.
Gunung yang memiliki tempat istimewa di hati umat Islam, tentangnya Nabi Muhammad (saw) bersabda: “Ini adalah gunung yang mencintai kita dan kita mencintainya.” Anda akan menikmati pemandangan lerengnya yang terkenal tempat terjadinya Perang Uhud, serta kesempatan untuk berhenti di Pemakaman Para Syuhada dan berdiri di hadapan warisan abadi yang telah meninggalkan jejaknya dalam sejarah Islam.
Pemandangan kota dari sekitar pegunungan memberikan Anda momen-momen kedamaian dan perenungan yang tak terlupakan.

Tur ini bukan sekadar kunjungan ke situs-situs bersejarah; ini adalah perjalanan kembali ke zaman Nabi, sebuah pengalaman yang menggabungkan pengetahuan, ketenangan, dan apresiasi mendalam terhadap sejarah abadi Madinah.